Tak ingin mengulang kesalah yang sama di masa
lalu,saat saya harus berlari-lari di terminal 3 soekarno hatta karena mengejar
pesawat atau saat berlari-lari di terminal tanjung priuk saat mengejar
damri,saya pun memutuskan untuk melakukan perjalanan karawang- soekarno hatta
lebih awal,sekitar pukul 12:30 meski
penerbangan saya jam 18:50. Memang sangat menguras waktu,tapi tak apalah asal
bisa duduk tenang di ruang tunggu bandara sembari menunggu waktu boarding tiba. Pukul 12:30
saya sudah tiba di tempat menunggu bis yang akan membawa saya ke jakarta,15
menit berlalu namun bis belum nampak satu pun (ini agak sedikit aneh,mengingat
biasanya bis-bis ini sudah ngetem menunggu penumpang). 30 menit berlalu namun
bis tak kunjung datang,sampai airnya saya tahu bahwa bis yang melayani rute
karawang-jakarta hanya ada tiga buah saja,sementara sisanya sedang di sewa oleh
orang. Pikiran saya sudah menerawang jauh ke depan bahwa akan ada sesutu yang
tidak beres dengan perjalanan kali ini,namun karena waktu yang masih banyak
jadi saya masih bisa sedikit meredam pikiran-pikiran jelek tentang pengulangan
kejadian di masa lalu tersebut. Setelah
menunggu 1 jam ahirnya ada juga
bis yang datang dengan tujuan tanjung priuk. Tanpa basa basi saya langsung naik
ke bis dan duduk manis di salah satu kursi kosong yang masih
tersedia.Perjalanan menuju gerbang tol karawang barat pun terasa cepat karena
bisnya tak terlalu lama ngetem di sana sini karena mengingat penumpangnya sudah
sangat banyak di dalam bis. Jalan tol
jakarta cikampek pun sangat lancar,dan pikiran-pikiran jelek saya pun berguguran satu demi satu. Yang jadi
permasalah sekarang adalah dari mana saya mendapatkan tambahan uang ringgit
malaysia dan dolar singapura,mengingat saya hanya baru mengantongi 90 ringgit dan tak sepeserpun dolar singapur
padahal tujuan pertama saya adalah singapura. Sebenaranya saya bisa saja
menukarnya nanti di bandara soekarno hatta namun harganya akan sedikit bikin
dongkol karna akan jauh lebih mahal dari money changer yang lain.
( --___--) .
Setelah 15 menit ngedumel sendiri
ahirnya mobil ini berangkat juga,taripnya tetap sama 20k per orang dengan lama
perjalanan 1 jam (kalo gak macet). Saat itu jalan tol sangat bersahabat karena
sangat lancar meski di beberapa titik sedikit tersendat.
Begitu memasuki gerbang bandara
soekarno hatta barulah terlihat antrian kendaran yang mengular,jantung saya
mulai berdenyut tak berirama melihat ke adaan ini apa lagi waktu menunjukan
pukul 17 lebih. Penyebab kemacetan ini adalah mobil yang mengalami kecelakan di
jalan yang menuju terminal 3 (huahhhh kenapa harus yang ke terminal 3 sih..
(--__--‘)). Seharusnya mobil damri ini mengantar penumpang ke terminal 3
terlebih dahulu,namun karena jalan yang ke terminal 3 tak bergerak sama sekali,
si supir pun memutuskan untuk ke terminal 1 dulu, dan parahnya terminal satupun
gak kalah macetnya. Di sini saya mulai
panik di tambah lagi si supir bilang ini bisa memakan waktu 1 jam untuk sampai
di terminal 3. Padahal saat itu menunjukan pukul 17:30,saya pun tambah panik
dan mulai menelpon beberapa teman untuk minta bantuan mengirimkan kode
booking penerbangan jakarta-kuala
lumpur. Karena kebetulan saya memiliki 2 buah tiket pesawat di hari yang sama,
yaitu jakarta-singapur berangkat jam 7 malam dan jakarta-kuala lumpur berangkat
jam 20:30 (thank buat mas fendy dan mba octa buat bantuanya). Meski pun begitu
saya tetap menginginkan penerbangan jakarta-singapur,karena saya hanya memiliki
satau itinerary dan rasanya akan sangat merepotkan jika harus merombak semua
itinerary gara-gara ketinggalan pesawat ke saingapur.
Terminal
satu terlewati,terminal 2 terlewati dan malapetaka terjadi di sini, saat menuju
terminal 3 tepat di bunderan yang akan ke terminal 3, jalanan malah di tutup
sama polisi (sumpah gondok banget) si supir damri tidak bisa berbuat apa-apa
dia hanya meyakinkan saya akan mencarikan ojek untuk ke terminal
3,mobil damri melaju semakin jauh dari
terminal 3 sembari melihat-lihat sepanjang jalan mencari ojek,,semakin
lama semakin jauh saja dan saya baru sadar kalo saya satu-satunya
penumpang di bis yang akan ke terminal 3
sementara penumpang yang lain sudah turun di terminal sebelumnya. Setelah
sekitar 2 KM barulah ketemu ojek,tanpa basa basi saya langsung turun dan
menaiki ojek sembari menyuruhnya ngebut ke terminal 3.gerbang masuk terminal 3 |
Di sepanjang perjalanan saya terus
meminta ojek mengebut tanpa mempedulikan apapun. Terminal 3 nampak jelas di
depan mata dan betapa kagetnya saat saya di minta turun di depan pintu masuk
parkiran yang jaraknya 100 meter lebih
dari gerbang keberangkatan. Setelah memberi ongkos 10k saya langsung berlari
menuju gerbang keberangkatan tanpa mempedulikan orang-orang yang melihat ke
arah saya.
Sesampainya
di depan gerbang ke berangkatan terjadi
antrian cukup panjang pemerikasaan tiket, sementara itu jam menujukan pukul
18:00. Rasanya ingin sekali memotong antrian dan masuk namun saya coba menahan
diri *takut ada yang maki-maki,haha. Setelah masuk dan selesai pemerikasaan
tas, saya terus kembali berlari, kali ini orang-orang jau lebih banyak yang
melihat ke arah saya namun saya tetap tidak peduli,,saya terus berlari menaiki
eskalator menuju imigrasi. Di sini pun terjadi antrian yang cukup
panjang,,namun saya sedikit agak santai karena orang yang mengantri di belakan
saya juga memiliki penerbangan yang sama dengan saya (terlihat dari bording
passnya).. namun alangkah kagetnya saya saat melihat stiker airport tax di
boarding pass y,,sementara saya belum membayar airport tax, dari sini saya
mulai binging harus bagai mana,rasanya tak mungkin jika saya harus kembali turun dan membayar airport tax dan harus
mengantri kembali di imigrasi. Tapi jika tidak membayar saya takut di tolak
pihak imigrasi dan di suruh bayar airport tax dulu di bawah,,, (maklumlah ini pengalaman
saya pertama kali melakukan penerbangan ke luar negri jadi saya masih belum
pahan mekanismenya). Ahirnya giliran saya menghadap orang imigrasi dan
untunglah tidak ada maslah... selesai dengan pihak imigrasi saya melapor pada pihak air asia dan di sini
saya di suruh membayar airport tax sebesar 150k. Saya pun memasuki ruang tunggu
di sektor yang sudah di tentukan sama pihak airasia,baru duduk sebentar sudah
ada pangilan buat boarding,,, ruang tunggu |
pengalaman yang bikin saya jadi ikut deg-degan hehehe
BalasHapussaya juga dari karawang, berencana ke denpasar hari minggu depart jam 5.30 pagi, dapet promo pesawat merpati 170rb.
membaca pengalaman mas biru langit, saya jadi khawatir, bagaimana cara saya sampai di bandara dari karawang sejam sebelum pesawat depart? apa lebih baik menginap di bandara saja?
tolong sarannya mas biru langit, ini pertama kalinya saya ke bandara dan naik pesawat :D
terima kasih
wah karawang y mana nih??
BalasHapusk bali tgl berapa, jangan lp oleh2 y,,hehe
kalau maksain berangkat dr karawang naik kendaraan umum,menurut saya itu agak mustahil mba,,hehehe
jalan satu2 y mba harus nginep di bandara/penginapan yg deket2 bandara..
saya juga pernah kok nginep di bandara,,malah udah 2 x..hehehe
coba deh baca tulisan sy yg ini http://b1rulang1t.blogspot.com/2012/01/menginap-di-bandara-soekarno-hatta.html
have a nice trip y :)
saya di krw barat daerah niaga, mas biru dimana sp tahu kenal
BalasHapus7-9 okt saya di bali, udah pasti
wah, klo mas biru langit sih nginep berdua, saya sendiri.
sepertinya saya mau cari penginapan saja, tapi yg di bawah 100rb ada ga ya hehe
mksh sarannya..
mudah2an inget ya sama oleh2,,,:))
sy di rawamerta,, :)
BalasHapussaya jg pernah kok nginep sendiri,,,wah sy kurang tau soal penginapan coz blm pernah,,hehe
insya allah aman kok nginep di situ,coz ada juga yg pd nginep di situ.
di tunggu y oleh2 y,,hehehe
Salam mas... mohon informasinya.. money changer di terminal 3 ada gak? banyak? harganya jauh lebih mahal ya kalau tukar disana? kalau mo naik damri setelah keluar dari pintu bandara ke arah mana mas? kiri atau kanan? terimakasih
BalasHapusSalam nur,,untuk di terminal 3 sejauh ini saya belum pernah lihat money changer, yang saya tahu kalau mau nuker uang bisa di terminal 2 (di bang Mandiri/Bni). Kalau di bandara pasti harganya sedikit lebih mahal. Kaluar dari terminal berapa nih?? kalau keluar terminal 3 jalan kaki aja ke sebelah kiri nanti di sana ada petugas damri. semoga dapat membantu.
HapusTerimakasih mas Bluesky atas balasannya yang cepat dan bermanfaat :).... jadi kalau saya ada duit dolar singapura sebaiknya saya tukar dimana mas? kalau dari terminal 3 mo ke terminal 2 mudah gak? naik apa? ojek juga? ada beberapa pertanyaan lagi mas.. mohon bantuannya ya... mas bluesky tahu bulakkapal? bekasi timur? nah, saya nii mo ke sana dari bandara naik damri... sejauh ini yang saya tahu Damri tidak akan sampai ke Bekasi Timur, tapi akan sampai ke terminal kayuringin di Bekasi Barat.. bagaimana mas saya boleh sampai ke bulakkapal bekasi timur dengan naik angkutan umum saja karena duit yang pas-pasan terus kalau mo balik lagi ke bandara dari bulakkapal mo ke terminal kayuringin apa sama angkutan umumnya? ... sebelum dan sesudahnya saya ucapkan ribuan terimakasih..
BalasHapussama-sama nur, sebaiknya tuker ke money changer di daerah bekasi saja (tp jika tak bisa seperti itu ya terpaksa di tuker saja di terminal 2). Dari terminal 3 ke terminal 2 ada bis gratis yang beroprsai 24 jam kok (bisnya warna kuning) tempat nunggunya deket tempat nunggu bis damri, nantinya bis gratis ini terus berkeliling bandara dari terminal 1-2-3 begitu seterusnya. Mohon maaf untuk wilayah bekasi saya tidak paham daerahnya :) tp kata temen saja bisa naik bis damri yang tujuan cikarang (tp pastikan dulu sama supirnya apa mobil damrinya mampir ke perumahan Grand wisata bekasi/tidak). Sesampainya di grand wisata mas keluar dulu dr komplek perumahan Grand wisata, dan mas bisa nyambung naik ojek ke Bulakkapal (jaraknya sekitar 4 Km). Semoga infonya membantu :)
Hapusmas.. CIMB Niaga ada gak di terminal 3?
BalasHapusApanya cimb niaga? bank apa atmnya? Di terminal 3 ada deretan atm kok dan salah satunya atm cimb niaga (kalau saya gak salah )
Hapushehehe.. mohon maaf mas.. iya ATM CIMB Niaga.. jadi ada mas ya? tingkat satu atau dua mas? terimakasih mas Bluesky.................... wish u luck
BalasHapusDeretan atm ada di lantai dasar, jadi saat turun dari eskalator letaknya di sebelah kiri setelah toilet(tp saya kurang paham apa ada atm cimb niaga apa tidak yg jelas di sana ada deretan atm :) ).
Hapusterimakasih mas.. nanti kalau ada apa2 pertanyaan lagi saya boleh tanya mas bluesky ya,... makasih.....
BalasHapusPagi mas, minta info donk, kira2 bus dambri dari karawang itu berhenti di terminal 2 cengkareng tidak??? Sebab saya niat mo ke terminal 2 cengkareng. Terima kasih.
BalasHapusBerhenti kok mba,, damri akan berhenti di semua terminal (nanti sopirnya akan tanya semua penumpang mau berhenti di mana)
BalasHapus